IFRS S1 & S2: Siapkah Dunia Energi Hadapi Standar Baru?

Sustainability telah menjadi elemen utama dalam pengambilan keputusan bisnis di tengah meningkatnya tuntutan transparansi dan tanggung jawab perusahaan terhadap lingkungan dan sosial. Menjawab kebutuhan tersebut, International Sustainability Standards Board (ISSB) merilis dua standar pelaporan keberlanjutan global, yakni IFRS S1 dan IFRS S2, yang mulai berlaku efektif pada tahun 2024. Penelitian ini membahas kesenjangan penerapan kedua standar tersebut pada sektor energi melalui studi kasus PT Medco Energi Internasional Tbk di Indonesia dan Shell PLC di Inggris selama periode 2021–2023. Dengan menganalisis 32 kriteria dalam empat indikator utama, yaitu governance, strategy, risk management, serta metrics and targets. Penelitian ini menemukan bahwa kepatuhan tertinggi ada pada aspek governance, namun masih memiliki tantangan pada tiga aspek lainnya.